Beritaqkita - Cara ini banyak digunakan oleh pasangan di luar sana karena memang perlu untuk anda mengerti kapan waktu yang baik untuk melakukan hubungan. Namun sayangnya, masih banyak orang yang tidak mengerti bagaimana cara menghitung masa subur yang baik dan benar. Sebenarnya ada banyak cara dan anda bisa mencobanya satu persatu. Namun sebelum itu, sebaiknya anda tahu betul masa subur perempuan itu apa.AGEN KASINO
Pengertian Masa Subur Wanita :
Haid biasanya dimulai pada hari pertama ketika dinding rahim keluar dan meluruh bersama darah melalui vagina. Pada masa tersebut, sel pembuahan yang disebut sel telur akan terus berkembang dalam suatu wadah yang disebut ovarium. Ketikan sel telur tadi sudah matang, maka secara otomatis ovarium akan melepaskan sel tersebut dan disebut sebagai ovulasi.
Ovulasi umumnya terjadi sekitar 12 sampai 14 hari. Sebelum hari pertama haid, ovulasi akan terjadi. Hari dimana terjadinya ovulasi sangat bergantung pada siklus haid yang anda alami. Jika siklus tersebut pendek, masa ovulasi bisa saja terjadi beberapa hari ketika haid anda berakhir. Karena itulah untuk setiap wanita, masa terjadinya ovulasi bisa berbeda-beda.
Lantas kapan masa subur seorang wanita? sangat mudah, masa subur yang dialami oleh seorang wanita terjadi sekitar waktu ovulasi. Kira-kira selama 5 hari sebelum terjadinya ovulasi. Jika menghitung hari, masa subur seorang wanita adalah 12 sampai 16 hari dan itu terjadi sebelum masa haid selanjutnya datang.
Bisa disimpulkan bahwa rata-rata wanita dihadapi masa subur antara hari ke-10 hingga hari ke-17, setelah haid. Karena setiap wanita berbeda-beda, maka menghitung sendiri masa subur adalah pilihan yang tepat. Namun cara menghitung masa subur wanita dengan tepat masih belum banyak dipahami oleh wanita.
1. Persiapan pembuahan pada wanita
Anda juga harus mengerti bagaimana proses pembuahan yang sebenarnya. Hal ini juga sebagai info tambahan untuk anda agar lebih memahami bagaimana cara menghitung masa subur pada diri anda yang tepat dan akurat. Ada banyak syarat untuk bisa melakukan pembuahan dengan sangat sempurna, dua syarat utama adalah kualitas sperma yang baik dan sel telur yang benar-benar sudah matang.
Agar bisa melakukan pembuahan dengan baik, pasangan perlu mengetahui masa apa yang paling baik mereka untuk berhubungan intim. Untuk wanita, tentu saja masa yang paling baik adalah masa subur yaitu masa ketika ovulasi terjadi. Sedangkan untuk laki-laki, tidak terlalu merepotkan jika dibandingkan dengan wanita. Karena umumnya sel sperma akan terbentuk lagi paskah 2 sampai 3 hari setelah sperma keluar.
Untuk bisa mencapai namanya pembuahan, sel sperma dan sel telur sangat penting. Karena dengan adanya kedua sel tersebut, maka pembuahan bisa terjadi. Sel telur akan diproduksi oleh indung telur atau disebut juga ovarium pada wanita. Pada umumnya, setiap bulan wanita akan menyediakan sel telur yang sudah matang, proses ini kemudian disebut sebagai ovulasi.
Sel telur tersebut melewati yang namanya tuba falopi, saluran khusus yang menyatukan ovarium dan rahim. Panjangnya sekitar 10 cm dan sel telur harus melalui jalur tersebut. Umur dari sel telur biasanya 24 jam saja ketika sudah dilepaskan. Karena itulah, dalam 24 jam, sel sperma harus membuahi si sel telur agar bisa terjadi pembuahan yang sempurna.
Jika dalam 24 jam sel telur tidak dibuahi sperma, maka pembuahan akan gagal terjadi dan sel telur tersebut luruh bersama darah yang keluar melalui vagina. Proses tersebut dikatakan sebagai menstruasi.
2. Persiapan pembuahan pada diri pria
Pada diri pria, untuk membentuk sel sperma yang baru dan sempurna, membutuhkan waktu sekitar 2 sampai 3 bulan. Sel sperma tersebut bisa hidup berminggu-minggu dalam tubuh pria. Karena itulah untuk urusan pria tidak terlalu dipikirkan, berbeda dengan wanita yang memiliki waktu singkat dalam masa subur.
Karena teratur dalam pembentukan sperma, setiap ejakulasi, pria bisa menghasilkan sebanyak 40 juta sel sperma. Hal tersebut karena setiap hari pria mampu membentuk sel sperma dengan cepat dan teratur. Namun meski mampu melepaskan sel sperma 40 juta atau lebih, hanya satu sel yang bisa menembus sel telur pada wanita dan terjadi pembuahan.
Untuk jenis kelamin yang dihasilkan tergantung pada sel-sel sperma yang dibawakan oleh laki-laki. Jika sel sperma tersebut membawa kromosom Y, maka sudah dipastikan bahwa janin tersebut akan memiliki jenis kelamin laki-laki. Sedangkan jika sel sperma membawa kromosom X, maka bisa dipastikan bahwa janin tersebut akan berjenis kelamin perempuan.
Ketika terjadi pembuahan, proses terbentuknya janin akan dimulai secara bertahap sampai waktu kurang lebih 9 bulan lamanya kemudian bayi hasil pembuahan sel sperma dan sel telur akan lahir ke bumi. Perkembangan janin tersebut terjadi pada rahim wanita, sedangkan untuk masalah jenis kelamin semuanya tergantung oleh kromosom yang dibawa sel sperma dari tubuh laki-laki.
0 comments:
Post a Comment